Kelistrikan

EXECUTIVE SUMMARY
ARUS HUBUNG SINGKAT KELISTRIKAN
Perhitungan arus hubung singkat 1 phasa dan 3 phasa
ini adalah untuk keperluan perhitungan setting proteksi.
Perhitungan yang dilakukan dengan asumsi konfigurasi jaringan adalah
kondisi normal operasi sistem kelistrikan.
Perhitungan ini menggunakan bantuan aplikasi software DIgSILENT versi 13.2
(pf131b337), option yang dipilih adalah Max.Short–Circuit Current. Sedangkan
standar yang dijadikan acuan adalah IEC 60909 (published 2001).
Asumsi yang digunakan dalam perhitungan ini adalah sebagai berikut :
1.  Impedansi Gangguan adalah 0,1 Ohm untuk Resistance dan 0 Ohm
untuk Reactance.
2.  Short Circuit Duration :
a.  Breaker time : 0.1 detik
b.  Fault Clearing time : 1 detik.
3.  Impedansi Pembangkit mempergunakan impedansi dalam kondisi
“unsaturated” (ideal).
4.  Impedansi Urutan nol penghantar mempergunakan rumus empiris,
yaitu :
a.  R0 = 0.15 +R1
b.  X0 = 3*X1
(R1 dan X1 adalah nilai impedansi urutan positif penghantar yang
terdapat pada data library spesifikasi penghantar).
5.  Pengaruh besaran impedansi penghantar akibat konfigurasi tower
maupun sirkit diabaikan.
6.  Impedansi urutan nol untuk transformator sama dengan urutan
positifnya.
7.  Untuk nilai – nilai impedansi (Penghantar, Pembangkit,
Transformator) yang datanya belum diketemukan mempergunakan
typical dari software lain atau handbook.
Dalam perhitungan ini terdapat beberapa hasil yang masih perlu
dikonfirmasikan kembali, yaitu untuk hasil perhitungan short circuit level di
beberapa yang dalam hal ini
ditandai dengan warna kuning. Perlu dikonfirmasikan kembali karena belitan
Trafo IBT 150/70KV pada subsistem tersebut adalah Y-D dan ditanahkan
menggunakan trafo zigzag, sampai saat ini masih dikaji cara memodelkan
kondisi tersebut dalam software DigSilent.
Untuk Selanjutnya hasil perhitungan ini akan direview setiap 3   bulan agar
didapat hasil yang real sesuai dengan kondisi aktual dilapangan.